29/03/12

Pelelangan Pasar Loak

Gon adu panco dengan Shizuku
Sebelum menuju lelang pasar loak (auction flea market), Gon, Killua dan Leorio telah melakukan upaya untuk mendapatkan banyak uang untuk mendapatkan game mahal Greed Island. Upaya pertama ialah mengadakan kontes adu panco dengan hadiah cincin berlian agar banyak yang meminati. Hal ini dilakukan saat malam pelelangan York Shin yang pertama. Setiap penantang harus membayar jika mau bertanding dengan Gon yang jadi eksekutornya. Banyak penantang ikut, namun tak satu pun dapat menang melawan Gon. Hal ini tentu karena kekuatan Gon jauh meningkat semenjak berhasil membuka gerbang raksasa kediaman Zaoldyeck serta setelah mempelajari Nen. Hingga akhirnya datang penantang wanita pertama, wanita ini tampak masih muda dan santun. Saat pertandingan berlangsung, Gon tampak tertekan sampai harus mengeluarkan kekuatan maksimalnya untuk mengalahkan wanita ini. Karena kagumnya, Killua dan Gon sampai mengira wanita ini adalah atlet panco terkuat di dunia.

Pelelangan bawah tanah 
Hingga beberapa hari berlalu setelah lelang pertama York Shin, ada seseorang yang menawari mereka untuk bermain adu panco dengan hadiah yang lebih besar karena dia menganggap Leorio, Gon dan Killua sangat kuat. Merekapun menerima tawaran itu dengan senang hati dan kemudian datang ke tempat yang diberitahu oleh orang yang menawari tadi.  Tempat itu tersembunyi dan hanya orang-orang tertentu saja yang mengetahuinya. Setelah sampai disana ternyata sangat banyak orang yang bertarung adu panco. Namun disaat Gon mau masuk ke ring untuk adu panco, tiba-tiba datang seorang misterius yang menghentikan pertandingan adu panco dan mengubah turnament nya menjadi pelelangan bawah tanah. Pelelangan ini menawarkan kompensasi yang sangat mahal jika penantang dapat menangkap 7 orang buronan yang tidak lain adalah anggota Genei Ryodan, setiap 1 orang dihargai $2 miliar dan setiap penantang yang mau ikut harus membayar $5 juta dulu. Tentu hal ini langsung disetujui Gon yang memang sedang membutuhkan banyak uang. Melihat semangat Gon itu, Killua dan Leorio pun juga setuju untuk berpartisipasi. Belakangan setelah diberi lembaran yang berisi foto 7 orang buronan tersebut, terdapat foto wanita yang pernah melawan Gon saat adu panco yang bernama Shizuku. Hal ini pun sempat mengagetkan mereka.

Gon, Killua dan Leorio kesulitan mencari informasi tentang Genei Ryodan
Setelah itu mereka pun berupaya untuk menemukan targetnya, mereka berpencar untuk melakukan nya. Namun tidak pernah ketemu, hal itu tentu aja sudah diduga karena Genei Ryodan sangatlah profesional dan jarang tampak kalau tidak sedang ada misi. menyadari ini tentu membuat mereka pesimistis dan akhirnya memikirkan lagi cara lain untuk mendapatkan uang selain cara menangkap Genei Ryodan.

Gon, Killua dan Leorio sedang membaca buku katalog
Suatu hari setelah itu mereka berniat untuk membeli buku katalog tentang barang lelang di pelelangan Southern Peace nanti. Dengan membeli katalog itu selain mendapatkan informasi tentang Greed Island, mereka juga otomatis mendapatkan kartu yang dapat digunakan untuk memasuki pelelangan. 1 katu dapat mewakilkan 1 orang dan dapat membawa 4 rekan jadi total 5 orang yang dapat masuk. 

Gon tertarik dengan barang loak yang memancarkan Nen
Setelah itu mereka berjalan melewati lelang pasar loak, disana tanpa disadari Gon menemukan barang loak yang unik, yaitu barang yang memancarkan aura Nen dari dalam nya, tentu saja barang-barang ini akan dapat bernilai mahal jika dijual. Setelah menyadari ide brilian ini mereka pun memutuskan untuk bertransaksi barang loak. Hal ini dilakukan dengan mencari barang-barang loak yang memiliki kandungan Nen, setalah itu dibeli dengan harga murah kemudian dijual lagi dengan harga yan sangat mahal. Mereka melakukan nya dengan menggunakan teknik Gyo untuk melihat aura Nen tersembunyi, karena yang dapat melakukannya hanya Gon dan Killua, maka Leorio pun pergi untuk melakukan hal lain yaitu mengunjungi forum online serta mencari 7 anggota Ryodan buronan tadi.

Gon dan Killua berhasil mengumpulkan 3 dari 4 barang antik yang mereka incar
Gon dan Killua berkeliling dan akhirnya mendapatkan 3 dari 4 barang yang memiliki aura Nen yaitu lukisan dengan tanda tangan penciptanya, boneka beserta kotaknya dan miniatur patung budha, meski untuk mendapatkannya mereka bersaing dengan orang yang bernama Zepie untuk menentukan harga belinya dan akhirnya Gon serta Killua harus rela 1 barang yang mereka incar jatuh ketangan Zepie. Setelah itu mereka pergi ke tempat penjualan barang antik, dari negosiasinya mereka mendapatkan 2 barang pertama dengan harga jual yang jauh lebih besar dari harga beli mereka yang tentu membuat Gon dan Killua senang, namun untuk 1 barang yang lain (miniatur patung budha) dianggap tidak memiliki nilai jual tinggi, tentu hal ini membuat mereka bingung karena menurutnya barang itu adalah langka dengan adanya segel Nen

Zepie berusaha menolong Gon dan Killua yang hendak ditipu
Sebelum transaksi barang yang terakhir itu dilakukan datanglah Zepie, dia berusaha menolong Gon dan Killua yang mau ditipu oleh pembeli barang antik tersebut. Karena dia menganggap memang bukan patungnya yang mahal melainkan apa yang ada di dalamnya lah yang berharga. Meskipun sempat beradu argument tentang keotentikan patung ini, namun Zepie berhasil membuktikannya dengan membuka patung tersebut dan alhasil patung itu memang mengandung banyak harta dengan nilai jual yang tinggi. Setelah itu mereka dengan Zepie keluar serta tidak jadi melakukan transaksi terakhir.

Gon dan Killua menerima dengan senang hati bantuan Zepie
Kemudian mereka bertiga ngobrol, dan banyak tanya jawab, dari hal tersebut menghasilkan kesimpulan bahwa Zepie akan membantu Gon dan Killua untuk menjual miniatur patung budha beserta isinya tersebut dengan harga yang tinggi. Tentu saja Zepie meminta bonus dari bantuannya, dengan pengalamannya yang banyak mengenai barang antik membuat Gon dan Killua pun menerimanya dengan senang hati.

Gon dan Killua pergi dengan menyerahkan penjualan patung pada Zepie
Disaat mereka selesai mengobrol, tiba-tiba handphone Gon berdering, ternyata itu telepon dari Leorio yang memberitahu bahwa dia melihat Machi dan Nobunaga yang merupakan salah satu dari 7 orang target yang mereka cari. Leorio melihat mereka melalui CCTV , seketika itu pula Gon dan Killua langsung menyusul ke tempat yang diberitahu Leorio dan menyerahkan penjualan miniatur patung budha dan hartanya pada Zepie.



26/03/12

Jebakan laba-laba

Jebakan laba-laba

Machi dan Nobunaga berdiskusi
Gon dan Killua pergi menuju lokasi Leorio setelah memberitahukan kalau dia telah menemukan Machi dan Nobunaga yang menjadi 7 orang buronan yang dicari oleh mafia. Machi dan Nobunaga terlihat di sebuah tenda makan terbuka di suatu tempat di York Shin. Mereka beratribut tidak seperti biasanya ketika sedang beraksi dalam misi Genei Ryodan melainkan hanya beratribut biasa seperti orang pada umumnya, pedang yang biasa nya di bawa Nobunaga secara terang-terangan pun dibungkus dengan kain agar tidak memancing kecurigaan. Sementara Gon, Killua dan Leorio yang telah bertemu mengawasi dari jauh di lantai 2 gedung disekitar sana. Leorio dapat menemukan keberadaan Machi dan Nobunaga tidak lepas dari bantuan orang yang telah disewanya untuk membantu mencari ke 7 buronan mafia.


Gon, Killua dan Leorio mengawasi dari atas
Machi dan Nobunaga sengaja menampakkan dirinya di tengah umum atas perintah dari Kuroro untuk menjebak pengguna rantai (Kurapika) yang mungkin sedang mengincar mereka juga setalah membunuh Ubogin. Sementara itu Gon, Killua dan Leorio mengincar mereka untuk mendapatkan uang dari komunitas mafia dengan bayaran yang fantastis ($2 miliar per orang) jika dapat menangkapnya hidup-hidup maupun telah membunuhnya. Namun, hal itu terasa mustahil dan mereka pun sudah sadar akan hal itu, berhadapan dengan Machi dan Nobunaga dapat dibayangkan seperti berhadapan dengan 2 Hisoka. Berhadapan dengan 1 Hisoka saja sudah sangat menyulitkan apalagi menghadapi 2 orang. Oleh sebab itu mereka hanya berniat untuk mengintai Machi dan Nobunaga untuk memperoleh suatu informasi tentang Genei Ryodan dulu (termasuk kekuatan dan kelemahan mereka).


Gon menggunakan Zetsu selama membuntuti
Selang beberapa lama Machi dan Nobunaga menyadari kalau ada yang mengawasi mereka, selanjutnya mereka pun memutuskan untuk pergi. Melihat reaksi itu, Gon dan Killua memutuskan untuk mengikuti mereka dengan In agar tidak ketahuan, mereka menggunakan handphone untuk berkomunikasi dalam setiap kondisi. Leorio tidak ikut karena dia masih belum mempunyai kapabilitas seperti itu. Mereka terus berhati-hati dalam setiap langkahnya, karena jika ketahuan maka nyawa mereka bisa menjadi taruhan nya. Kemampuan In mereka hampir sempurna, hal ini diakui oleh Nobunaga dan Machi. Sehingga meski mereka tahu kalau sedang di ikuti, namun mereka tidak pernah tahu keberadaan Gon dan Killua. Tetapi dengan kapabilitas dan pengalaman yang dimiliki Machi dan Nobunaga mereka mengetahui kalau yang mengikuti mereka ada lebih dari satu orang.


Machi dan Nobunaga menuju tempat sepi
Hingga pada akhirnya Machi dan Nobunaga menuju ke tempat yang sepi di suatu tempat yang dikelilingi bangunan kosong. Sontak Gon dan Killua jadi was-was akan keadaan ini. Mereka pun langsung bersembunyi di bagunan kosong dan mengawasi mereka dari atas di lantai 4. Mereka pun langsung berencana kabur jika melihat reaksi yang mencurigakan dari Machi dan Nobunaga. Dengan kecepatan lari, Killua percaya Gon dan dirinya dapat kabur jika tiba-tiba keberadaan mereka terbongkar. Sementara itu Machi dan Nobunaga mengira-ngira apakah orang yang membuntuti mereka itu pengguana rantai (Kurapika) atau bukan. Dengan instingnya yang akurat Machi memprediksi jika orang yang mengikuti mereka ada hubungan nya dengan pengguna rantai (Kurapika), namun Nobunaga tidak begitu saja percaya karena dia menganggap orang yang mengikuti mereka bukan lah Kurapika yang dianggap hanya beraksi sendirian, sementara yang mengikuti mereka ada 2 orang bukan seorang saja. Tiba-tiba Nobunaga mendapat telepon dari seseorang. Ternyata itu telepon dari Phinx, hingga pada intinya dalam telephone tersebut Phinx membawakan kabar bagus tentang posisi Gon dan Killua

 
Killua mencoba melewati Phinx
Seketika itu pula Nobunaga memandang ke arah Gon dan Killua, tentu saja mengetahui itu mereka pun langsung kabur. Namun saat beusaha kabur kearah belakang Gon dihadang Pakunoda di pintu sedangkan Killua dihadang oleh Phinx di pintu diruangan lain, meski memberi perlawanan Killua tetap tidak mampu melewati Phinx, Ditambah lagi Nobunaga dan Machi yang datang dari arah jendela ke lantai 4. Ternyata keberadaan Pakunoda dan Phinx adalah perintah dari Kuroro yang disuruh untuk mengawasi Nobunaga dan Machi juga. Hal ini dilakukan untuk mengetahui siapa pun yang berencana membuntuti Machi dan Nobunaga (termasuk kemungkinan Kurapika yang melakukan nya). Gon dan Killua pun tidak dapat melawan mereka, sehingga mereka lebih memilih ikut Nobunaga dan lainnya (untuk diinterogasi di markas Genei Ryodan) daripada harus mati di tempat. Jebakan laba-laba pun sukses terlaksana.  


23/03/12

Interogasi Gon dan Killua

Gon dan Killua sampai di markas Genei Ryodan
Setelah tertangkap, Gon dan Killua dibawa ke markas Genei Ryodan. Di perjalanan nya Gon dan Killua secara tidak sadar telah di interogasi oleh Pakunoda. Pakunoda memiliki kemampuan Nen dapat melihat memori sejati dari siapa saja yang disentuhnya. Selang beberapa lama perjalanan sampailah mereka di markas. Di markas semua anggota Genei Ryodan berkumpul selain Kuroro. Saat bertemu dengan angota Genei Ryodan Gon dan Killua terkejut karena mereka melihat Hisoka disana, begitu juga dengan Hisoka yang melihat mereka. Namun mereka saling acuh dan menganggap tidak pernah saling kenal.

Gon adu panco dengan Nobunaga
Hal lain yang mengagetkan adalah keberadaan Shizuku yang pernah bermain adu panco dengan Gon. Mengetahui hal ini Nobunaga meminta untuk bertanding adu panco dengan Gon, dalam pertandingan yang di ulang-ulang Gon selalu kalah hingga punggung tangannya terluka akibat benturan dengan meja. Dalam pertandingan Nobunaga membicarakan tentang kematian Ubogin dan memaksa Gon serta Killua untuk berbicara jika mereka tahu sesuatu mengenai pengguna rantai (Kurapika) sampai-sampai dia menangis. Gon yang melihat Nobunaga menangis langsung marah dan mengalahkan nya, karena dia menganggap kenapa Nobunaga bisa menangis untuk Ubogin tetapi tidak untuk orang-orang yang telah mereka bunuh sebelumnya.

Feitan membekap Gon
Seketika itu pula Feitan membekap Gon dari belakang, sementara Killua yang hendak menolong juga diancam oleh Hisoka akan dibunuh jika sedikit saja bergerak. Lalu Nobunaga menyuruh Feitan untuk melepaskan Gon, tapi dia tidak mau. Feitan merasa Nobunaga tidak berhak memerintahnya karena dia bukan lah pimpinan Genei Ryodan. Sebelum terjadi konflik yang berkelanjutan. Nobunaga menawarkan solusi dengan lempar koin dan dia pun memenangkan tebakan nya. Karena Gon dan Killua tidak tahu apa-apa tentang pengguna rantai berdasarkan interogasi dari Pakunoda, anggota Genei Ryodan pun membiarkan agar Gon dan Killua dibebaskan. Dan sekalipun mereka tahu, Gon dan Killua tidak akan pernah membicarakan nya pada Genei Ryodan. Mengetahui aksi ini lah Nobunaga tidak membiarka mereka dibebaskan dan malah meminta mereka untuk bergabung dengan Genei Ryodan. Namun tawaran itu ditolak mentah-mentah oleh mereka. Hal ini semakn membuat Nobunaga tertarik pada mereka sehingga dia tidak akan membiarkan mereka pergi sampai Kuroro datang untuk dicalonkan jadi anggota oleh Nobunaga.

Nobunaga bersiap menyerang jika Gon dan Killua melawan
Kemudian mereka dikurung dalam satu ruangan dan dijaga oleh Nobunaga di pintunya. Dalam situasi bimbang, Killua terus dilingkupi rasa takutnya karena rasa tidak beraninya dalam menolong Gon yang sedang tertekan tadi. Dia terus mendapat bayang-bayang Illumi yang terus mengganggu pikirannya saat berhadapan dengan lawan kuat (atau diambang kematian) semenjak gugur saat ujian Hunter. Namun Killua dengan sekuat tenaga memberanikan diri untuk mengorbankan dirinya melawan Nobunaga sehingga Gon bisa lolos keluar. Namun sebelum beraksi Gon malah memukul kepala Killua karena menganggap tindakan Killua itu hal bodoh, mereka pun sempat bertengkar setelah itu. Melihat hal ini Nobunaga semakin tertarik pada mereka berdua. 

Gon dan Killua mulai beraksi untuk melarikan diri
Setelah lama berpikir cara untuk kabur, akhirnya mereka ingat ajaran dari Wing untuk kabur dari ruangan tertutup. Mereka pun percaya diri untuk melakukan nya, melihat kondisi ini Nobunaga langsung memasang ancang-ancang menyerang jika mereka melangkah lebih jauh. Secara tiba- tiba Gon dan Killua berlari dan manghancurkan dinding dari kedua sisi nya dan terus melakukan nya pada dinding-dinding selanjutnya untuk kabur. Nobunaga yang tak menyangka mereka akan melakukan hal itu langsung mengejar salah satu dari mereka. Meski sempat mengejar namun Nobunaga telah kehilangan jejak dari mereka berdua, meskipun dia sampai menggunakan teknik En nya tetap tidak ada hasil. Akhirnya Gon dan Killua dapat keluar dari markas Genei Ryodan dengan selamat.


22/03/12

Kemampuan Nen Kurapika

Kurapika dengan Rantai Nen nya
Kemampuan Nen Kurapika adalah tipe gugenka (materialisasi) dan  bisa menjadi tokushitsu (spesialisasi). Senjata yang ia ciptakan dari kemampuan materialisasi itu adalah rantai memanjang yang unik dari jari-jari tangan kanannya sebanyak lima rantai, yang khusus diciptakan untuk pembalasan dendam terhadap Genei Ryodan. Ketika pupil Kurapika menjadi merah atau dalam masa Emperor time, tipe Nen nya berganti dari materialisasi menjadi spesialisasi. Dengan kemampuannya sebagai seorang spesialis,  memungkinkannya untuk memanfaatkan semua jenis Nen dengan efisiensi 100%, sehingga membuatnya hampir tak terkalahkan selama rentang waktu tertentu.

Scarlet eyes (masa Emperor time)
Selama dalam tipe gugenka, rantai Nen Kurapika dapat disembunyikan kapan saja, namun Kurapika sengaja tidak melakukannya agar orang lain terkecoh dan mengira kalau rantai Kurapika itu benar-benar asli.
Untuk meningkatkan efektivitas melawan Genei Ryodan yang tangguh, Kurapika menempatkan peraturan yang ketat terhadap penggunaan pisau Nen nya:

Penggunaan rantai masing-masing:


Holy Chain
Ibu jari Holy Chain (ホーリーチェ - )
Berbentuk seperti salib, menyembuhkan luka dari kemampuan penguatan. Ketika Kurapika dalam keadaan spesialisasinya, kemampuannya ditingkatkan dan dapat menyembuhkan cedera serius dalam hitungan detik. Rantai ini pernah digunakan saat bertarung dengan Ubogin. Dia menggunakan nya setelah terpukul oleh Ubogin yang menggunakan kekuatan maksimalnya.






Jari Telunjuk 
Masih belum diketahui mengenai kemampuan nya.




 


Chain Jail
Jari tengah- Chain Jail (チェーン ジェイル)
Untuk menyegel musuh (membatasi gerakan). Rantai ini dibatasi hanya dapat digunakan untuk melawan anggota Genei Ryodan, dan jika pembatasan ini dilanggar, Kurapika akan mati. Chain Jail ini pernah dia gunakan saat menangkap Ubogin disaat setelah bertarung dengan Injiyuu, serta saat menagkap Kuroro saat di York Shin dalam tempo seper sekaian detik.
 





Dowsing Chain
Jari manis - Dowsing Chain (ダウジング チェーン)
Kurapika
sering menggunakan ini saat di bawah situasi normal, untuk pertahanan dan tujuan serangan. Saat bertarung dengan Ubogin dia juga menggunakannya, dengan rantai ini dia seakan menggunakan Nen Kyoka dengan efisiensi 100% sehingga dapat menghancurkan apapun yang mengenainya. Hal ini juga berguna untuk kegiatan investigasi, seperti menentukan lokasi orang yang
hilang atapun mengecek kejujuran seseorang yang dia lakukan saat tes menjadi bodyguard Neon Nostard.
 



Judgment Chain
Jari kelingking - Judgment Chain (ジャッジメント チェーン)
Sebuah pisau Nen kecil
yang dapat masuk ke dalam tubuh korban, menusuk jantung dan dapat mangalirkan aliran listrik. Kurapika menetapkan kondisi (kontrak) dan jika korban melanggarnya, korban akan langsung mati. Hanya dapat berguna ketika Kurapika dalam keadaan spesialisasi. Sejauh ini baru Ubogin, dan Pakunoda yang pernah merasakannya hingga mati. Sedangkan untuk Kuroro, meskipun sudah terkena judgment chain, namun tidak mati karena telah menetapkan kondisi dengan Kurapika, hingga beberara lama berhasil di remove oleh pengguna Jyonen yang ditemukan oleh anggota Genei Ryodan selama di Greed Island.




Pengkhianatan Hisoka dan balas dendam Ubogin

Ubogin disegel
Setelah berhasil lepas dari kejaran mobil Genei Ryodan (Phantom Troupe), Kurapica cs. membawa Ubogin ke suatu tempat dalam bangunan untuk diinterogasi bersama. Namun sebelum itu tentu mereka memasang pipa segel pada tubuh Ubogin yang dibaringkan agar tidak bisa lepas saat terbangun. Setelah Ubogin bangun barulah interogasi dimulai.


Pedang Dalzorne patah setelah mencoba menghunus tubuh Ubogin 
Disaat awal ditanyai, Ubogin malah mengalihkan pembicaraan tanpa menghiraukan situasinya saat itu yang tak berdaya. Hal ini tentu membuat Dalzorne emosi, dia mencoba menghunuskan pedangnya pada tubuh Ubogin. Alih-alih dapat melukai tubuh Ubogin, pedang Dalzorne malah langsung patah sesaat mengenai tubuh Ubogin. Hal ini dikarenakan betapa kuatnya aura tubuh Ubogin yang menyerupai tubuh baja (pada hunter x hunter 1999 Dalzorne mencoba untuk menusuk bekas luka Ubogin yang di pundak dengan pedang nya yang dialiri Nen, mengetahui itu Ubogin malah menantang jika hal tersebut dapat melukainya maka ia akan menjawab pertanyaan-pertanyaan mereka. Dan hasilnya hal itu tak dapat melukainya karena hanya dapat menembus sedalam 5 mm, namun Ubogin tetap menghargainya dan bersedia untuk ditanya) . Kemudian Ubogin menjawab dengan tanpa kebohongan pertanyaan Dalzorne tentang barang lelang yang akan dirampok dipelelangan Underworld pertama Yorkshin (Yorknew city).


Kurapika menghajar muka Ubogin
Setelah itu secara mengejutkan Ubogin memberikan penawaran kesepakatan pada para bodyguard Nostrad untuk membebaskannya dengan jaminan Ubogin akan membiarkan mereka untuk tetap hidup. Ubogin menuturkan kalau Genei Ryodan tidak berhasil merampok barang lelang dan mengira kalau Injyuu telah mengamankannya terlebih dahulu. Hingga akhirnya Kurapika yang tanya kenapa orang-orang di pelelangan termasuk rekan nya dibunuh juga, mengetahui hal itu adalah rencana utama Genei Ryodan (Phantom Troupe) dari jawaban Ubogin berikutnya, Kurapika pun langsung emosi dan menghajar muka Ubogin namun langsung ditenangkan oleh Basho. Setelah itu Dalzorne menyuruh mereka semua disana untuk meninggalkan Ubogin. Dalzorne tetap di ruangan itu menunggu untusan komunitas mafia datang.

Pertemuan rahasia Kurapika dan Hisoka
Kemudian Kurapika izin pada rekan nya untuk pergi, dia pergi untuk mendatangi Hisoka di tempat perjanjian di bekas tempat permainan dunia fantasi (pada hunter x hunter 1999 dibangunan tua). Setelah bertemu, Hisoka mengakui kalau Kurapika telah jauh berbeda dan terlihat lebih kuat. Hisoka tahu kalau Kurapika mempunyai keinginan untuk menghancurkan Genei Ryodan (Phantom Troupe). Tanpa basa-basi Hisoka menawarkan kerja sama pada Kurapika, namun sebelum dijawab Kurapika meminta Hisoka terlebih dahulu memberi informasi secara umum tentang Genei Ryodan (Phantom Troupe) dahulu. Ketika ditanya oleh Kurapika tentang tujuan Hisoka bergabung dengan Genei Ryodan (Phantom Troupe), dia pun menjelaskan hanya ingin bertarung dengan Kuroro saja, tapi dia kesulitan menemukan moment nya karena Kuroro selalu dijaga oleh Pakunoda dan Kurotopi yang sangat kuat serta langsung hilang tanpa jejak setelah meninggalkan pertemuan Genei Ryodan (Phantom Troupe). Kemudian dia mencoba menawari Kurapika lagi untuk bekerjasama dalam bertukar informasi yang saling menguntungkan. Namun Hisoka tidak memaksanya dan tak mau mati demi Kurapika jika mereka jadi bekerjasama.

Dalzorne sekarat setelah diserang Phinx
Di saat yang lain ketika utusan mafia datang, Dalzorne tiba-tiba diserang dari belakang oleh Phinx yang menyamar. Ternyata utusan tersebut adalah anggota Genei Ryodan (Phantom Troupe) yang lain yang datang untuk membebaskan Ubogin, lalu Shizuku pun langsung menghisap racun di tubuh Ubogin dengan Deme Chan nya agar dia dapat bergerak lagi. Setelah bebas Ubogin langsung teriak dan bergegas mencari Kurapika serta membunuh Dalzorne seketika itu juga. Senritsu (Melody) serta rekan nya diruangan lain pun tahu setelah mendengarkan teriakan Ubogin dan mendapat kode dari celuler Dalzorne sebelumnya dan merekapun langsung melarikan diri dan menghubungi Kurapika. Kurapika yang segera dikabari langsung bergegas kembali dan menunda jawaban nya pada Hisoka serta memintanya untuk bertemu lagi besok di jam yang sama.


Shalnark membantu Ubogin dengan menemukan informasi lokasi Kurapika 
Setelah itu Ubogin langsung berniat untuk mencari dan membalas Kurapika, namun hal ini tentu dihadang anggota Genei Ryodan (Phantom Troupe) yang lain karena tidak ada perintah lansung dari Kuroro. Setelah debat dengan Nobunaga akhirnya mereka memutuskan untuk membiarkan Ubogin karena dia menang dalam tebak lempar koin (solusi menengahi perdebatan ala Genei Ryodan). Shalnark pun diminta untuk membantu Ubogin dalam melacak keberadaan Kurapika. Dengan kecerdasannya menggunakan teknologi komputer, Shalnark pun dapat mencari informasi melalui internet (Hunter Website) tentang daftar anggota keluarga Nostrad, daftar gedung miliki keluarga Nostrad maupun daftar hotel dengan nama Nostrad sebagai nama check in nya. Dengan informasi ini Shalnark kemudian memberikan peta lokasi untuk Ubogin telusuri satu persatu demi menemukan lokasi Neon Nostrad beserta bodyguarnya saat ini.

Kurapika bertemu dengan Ubogin
Untuk menghindari kemungkian buruk Kurapika meminta Neon dan rekan nya untuk pindah dari kamar penginapan demi mengelabuhi Genei Ryodan (Phantom Troupe). Dia pun menyuruh mereka semua untuk ganti kamar setalah mendapat persetujuan dari Nostard. Sedangkan Kurapika tetap berada di kamar awal untuk menunggu Ubogin. Tak lama berselang Ubogin pun datang dan mereka memutuskan untuk bertarung di tempat lain yang lebih lapang.